Pengertian GlobalisasiPengertian Globalisasi

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) Globalisasi diartikan sebagai proses masuknya ke ruang lingkup dunia, singkatnya globalisasi berarti mendunia. Secara etimologi kata “Globalisasi” berasal dari bahasa Inggris Globalization yang diartikan sebagai proses peleburan elemen-elemen baru baik itu pemikiran, gaya hidup, informasi, maupun teknologi dengan tanpa dibatasi batas negara (mendunia). Secara umum pengertian globalisasi adalah proses integrasi internasional yang terjadi karena adanya pertukaran pandangan dunia, produk, pemikiran, dan juga aspek kebudayaan lainnya dimana setiap individu dapat berhubungan dan bertukar informasi kapan pun dan dimana pun.

Pengertian Globalisasi Menurut Para Ahli

Berikut ini pengertian globalisasi menurut para ahli:

1. Selo Soemardjan

Pengertian globalisasi menurut Selo Soemardjan merupakan sebuah suatu proses terbentuknya sistem komunikasi dan organisasi antar masyarakat yang ada di seluruh dunia.

2. John Huckle

Globalisasi menurut John Huckle merupakan suatu proses dengan kejadian, kegiatan dan keputusan di salah satu belahan dunia yang berubah menjadi suatu konsekuensi yang signifikan untuk seluruh masyarakat di daerah yang jauh sekalipun.

3. Emanuel Ritcher

Emanuel Ritcher berpendapat bahwa globalisasi adalah jaringan kerja global secara bersamaan dalam menyatukan masyarakat yang sebelumnya terpencar-pencar dan tertutup dalam saling kebergantungan dan adanya persatuan dunia.

4. Malcom Waters

Malcom Waters berpendapat bahwa globalisasi merupakan sebuah proses sosial yang memiliki akibat karena pembatasan geografis pada kondisi sosial budaya sudah tidak atau kurang penting lagi dan tidak menjadi dalam kesadaran orang.

5. Anthony Giddens

Menurut Anthony Giddens globalisasi adalah intensifikasi hubungan masyarakat di seluruh dunia yang mengaitkan seluruh daerah sehingga kejadian lokal dapat terbentuk dari peristiwa yang terjadi bermil-mil jaraknya dan sebaliknya.

6. Beerkens

Beerkens mendefinisikan globalisasi sebagai proses keterkaitan seluruh dunia antara negara-bangsa sebagai sebuah proses yang mempengaruhi pengaturan sosial dasar seperti kekuasaan, budaya, pasar, politik, hak, nilai, norma, ideologi, identitas, kewarganegaraan dan solidaritas.

7. Martin Albrow

Pengertian globalisasi menurut Martin Albrow adalah seluruh proses dimana penduduk dunia akan terhubung dalam sebuah komunitas global dan dunia tunggal.

8. Scholte

Menurut Scholte, pengertian globalisasi adalah suatu proses meningkatnya jalinan internasional. Dalam hal ini semua negara mempertahankan identitas kenegarannya, namun tetap bergantung pada antara satu dengan yang lainnya.

9. Lodge

Pengertian globalisasi menurut Lodge adalah suatu proses yang menempatkan masyarakat dunia dapat menjangkau satu dengan yang lain atau saling terhubungkan dalam semua aspek kehidupan mereka, baik dalam aspek budaya, ekonomi, politik, teknologi maupun lingkungan.

10. Peter Drucker

Peter Drucker pernah menyebutkan bahwa terjadinya globalisasi merupakan bagian dari zaman transformasi sosial di era modern.

11. Edison A. Jamli

Pengertian globalisasi adalah sebuah proses yang muncul dari sebuah gagasan yang kemudian ditawarkan agar diikuti oleh bangsa lain. Pada akhirnya akan sampai pada sebuah titik kesepakatan bersama dan menjadi panutan bersama bagi bangsa-bangsa yang berada di seluruh dunia.

12. Achmad Suparman

Achmad Suparman mendefinisikan globalisasi sebagai suatu proses untuk menjadikan benda atau perilaku sebagai penanda atau ciri-ciri dan setiap individu dalam dunia ini tanpa dibatasi oleh suatu wilayah.

13. Thomas L. Friedman

Globalisasi menurut Thomas L. Friedman mempunyai dimensi teknologi dan ideologi. Dalam dimensi teknologi berupa teknologi informasi yang sudah menyatukan dunia. Sementara dalam dimensi ideologi berupa pasar bebas dan kapitalisme.

Aspek – Aspek Globalisasi

Aspek - Aspek Globalisasi
Aspek – aspek globalisasi

Berikut ini yang termasuk dalam aspek-aspek globalisasi:

1. Aspek Ekonomi

Dalam aspek ekonomi, globalisasi mengacu pada perubahan yang terjadi dalam mekanisme pertukaran barang dan jasa. Dimana kini kita tidak perlu pergi ke luar negeri untuk membeli produk-produk luar karena segala produk yang tersedia dapat diakses oleh siapa saja dan dimana saja denngan adanya akses internet melalui kehadiran e-commerce yang tentunya memudahkan pengiriman barang lintas batas.

2. Aspek Politik

Globalisasi juga membawa pengaruh besar pada arah kebijakan politik pada negara-negara di dunia. Jika sebelumnya kebijakan politik hanya mencakup skala nasional saja, dalam era globalisasi ini mendorong terintegrasinya kebijakan-kebijakan politik di berbagai negara dan memungkinan terciptanya bentuk-bentuk kerja sama politik antar negara. Contohnya seperti Uni Eropa (UE), International Monetary Fund (IMF), World Bank, dan World Trade Organization (WTO). Globalisasi dalam aspek politik juga ditandai dengan beroperasinya aktivitas-aktivitas politik yang mempromosikan nilai-nilai universal pada skala global. Nilai-nilai universal tersebut diantaranya seperti hak asasi manusia, kesetaraan, permasalahan lingkungan dan lain sebagainya. Maraknya aktivitas politik yang terjadi pada negara tertentu sangat mungkin mempengaruhi negara lain di dunia, hal ini khususnya dipengaruhi oleh kehadiran media massa.

3. Aspek Sosial Budaya

Dalam aspek sosial budaya, konsep globalisasi merujuk pada proses terintegrasinya gagasan, nilai, norma, perilaku serta cara hidup sosial kemasyarakatan. Dalam hal ini, sebagian besar individu dibentuk oleh pengaruh masyarakat dunia. Seperti adanya trend yang terjadi, hal ini tidak lepas dari adanya akses internet yang mempermudah kita mengakses informasi untuk mengetahui hal apa yang sedang menjadi trend di dunia, jika kita tidak mengikuti trend maka beberapa orang akan menganggap kita ketinggalan zaman.

Dampak Globalisasi

Dampak Globalisasi
Dampak globalisasi

Adanya globalisasi tentunya menghadirkan dampak positif dan juga negatif bagi kehidupan kita, berikut ini dampak dari globalisasi:

1. Dampak Positif Globalisasi

Berikut ini dampak positif dari globalisasi:

  • Adanya globalisasi tentunya berpengaruh dalam mengangkat nilai-nilai universal, seperti isu kesetaraan, kemanusiaan, demokrasi, keadilan, dan lain-lain.
  • Adanya globalisasi juga memungkinkan saling mengenal perbedaan budaya, agama, aturan, dari berbagai masyarakat dimana ketika kita dapat mengenal perbedaan maka kita juga menjadi menghormati adanya perbedaan tersebut.
  • Dengan adanya globalisasi membuat pertukaran informasi dan pengetahuan menjadi cepat, termasuk komunikasi yang menjadi mudah.

2. Dampak Negatif Globalisasi

Berikut ini dampak negatif dari globalisasi:

  • Adanya globalisasi yang memudahkan kita mencari barang lewat e-commers tentunya dapat memunculkan perilaku konsumtif
  • Disadari atau tidak globalisasi juga mengikis kebudayaan lokal, karena masuknya berbagai budaya dari luar.
  • Dengan adanya globalisasi seringkali membuat kita menghilangkan tradisi, karena dianggap sudah bukan zamannya lagi.
  • Globalisasi juga menyebabkan meningkatnya kesenjangan sosial, dan mendorong potensi kriminalitas.

Demikian artikel mengenai Globalisasi, semoga dapat bermanfaat dan ingat bahwa tidak semua hal baru yang masuk harus diterima, tidak semua trend harus diikuti, tetap bersikap selektif, ambil baiknya, buang buruknya. Terima kasih.

By admin

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *