Teropong.id – Pelaku UMKM yang lolos seleksi admintrasi Stimulus Bantuan Modal Peralatan Kerja ke proses wawancara sebanyak 4.920 dari 7.222 peserta yang mendaftar.

Untuk proses wawancara selanjutnya peserta yang lolos wajib membawa berkas persyaratan KTP, proposal bisnis, serta Surat keterangan usaha (SKU)/Nomor Induk Berusaha (NIB) sesuai dengan yang di upload di web www.wpaceh.com.

Ketua Tim Juri, DR. Iskandarsyah,S.E.,M.M menerangkan bahwa peserta yang lolos wawancara juga tidak bisa diwakilkan oleh siapapun, berpakaian rapi dan menggunakan masker/faceshield, dan apabila peserta wawancara tidak dapat hadir, maka peserta dinyatakan gugur.

Demi menghindari kerumunan di tengah masa pandemi, proses wawancara dibagi sesuai daerah berdasarkan zona.

“Peserta wajib datang tiga puluh menit sebelum wawancara yang telah ditentukan, akomodasi dan transportasi peserta di luar tanggung jawab panitia,” kata Iskandarsyah.

Nama-nama peserta/kelompok yang lolos proses wawancara, syarat-syarat wawancara, serta jadwal dan tempat lokasi wawancara yang lolos dapat dilihat dan didownload di www.wpaceh.com.

Sebaran peserta yang lulus administrasi terkosentrasi pada Kota Banda Aceh dengan 893 peserta dan Aceh Besar 951 peserta. Untuk daerah lain yaitu Sabang 84, Pidie 311, Pidie Jaya 251, Bireuen 279, Lhokseumawe 187, Aceh Utara 295, Aceh Timur 194, Langsa 160, Aceh Tamiang 99, Aceh Jaya 81, Aceh Barat 170, Nagan Raya 121, Singkil 23, Subulussalam 28, Aceh Barat Daya 45, Aceh Selatan 198, Simeulue 66, Bener Meriah 156, Aceh Tengah 184, Gayo Lues 15, Aceh Tenggara 129 Peserta. Nama-nama yang lolos dapat dilihat di pengumuman website.

Sementara di tempat terpisah, Kepala Dinas Koperasi UKM Aceh Helvizar mengimbau kepada seluruh pihak dalam proses mengikuti wawancara ini harus benar-benar fokus pada prokes yang ditetapkan pemerintah, jika berkenan peserta wawancara dipersyaratkan untuk menunjukkan sertifikat vaksinasi.

Sebelumnya, pendaftaran Stimulus Bantuan Modal Peralatan Kerja melalui Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah telah dibuka tanggal 12 Agustus 2021 lalu dan telah ditutup pada tanggal 17 Agustus 2021 bertepatan dengan HUT Kemerdekaan Republik Indonesia.

Adapun total nilai bantuan ini adalahsebesar Rp27,5 miliar berupa peralatan usaha. Program stimulus pelaku usaha ini diperkirakan calon penerima sebanyak 1.660 individu/kelompok di 23 kabupaten/kota Provinsi Aceh. (red)

By admin

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *