Teropong.id – Mungkin banyak orang yang belum mengetahui kisah Tomy Winata yang dikenal sebagai pemilik kawasan SCBD, Jakarta.

Tomy Winata adalah seorang pengusaha sukses kelahiran Pontianak yang dikenal sebagai pemilik dari Artha Graha Group, atau Artha Graha Network. Ia diketahui memiliki beberapa bisnis di berbagai bidang, mencakup sektor perbankan, properti, dan juga infrastruktur.

Walaupun mendapatkan kesuksesan yang hebat, Tomy Winata sempat melalui berbagai rintangan dalam hidup. Kisah Tomy Winata sendiri bisa dibilang tidak semulus itu.

Tomy diketahui pernah menjadi seorang kuli bangunan untuk bertahan hidup. Ia merupakan yatim piatu sejak masih kecil. Hal tersebut tentunya membuat Tomy menjadi orang yang mandiri dan tegar dalam menjalani hidup.

Saat menginjak usia remaja, Tomy memutuskan untuk pindah dari Kalimantan ke Jakarta. Ia bahkan hanya bermodalkan tiga pasang baju dan uang sejumlah Rp30.000 dengan niat untuk mendapatkan pekerjaan.

Setelah beberapa lama merantau, Ia mencoba untuk menjalankan bisnis dengan menjalin kerja sama dengan militer Indonesia. Kala itu hal tersebut bisa dibilang tidak mudah, mengingat hubungan antara etnis Tionghoa dengan kalangan militer belum terjalin dengan baik.

Keputusannya tersebut ternyata membuahkan hasil yang manis. Ia pun lalu memiliki tekad untuk menjadi seorang pengusaha yang sukses.

Ia kemudian memutuskan untuk menjadi seorang investor dengan pengalaman yang dimilikinya. Pada awalnya, Tomy melakukan investasi ke sebuah proyek yang ada di Papua. Namun sayang, proyek tersebut gagal.

Tidak ada kata menyerah bagi Tomy. Ia kemudian mencoba menjadi investor dari sebuah proyek yang berada di Kalimantan Barat. Namun, untuk kedua kalinya Ia gagal. Hingga Ia terus mencoba berinvestasi, namun berujung kepada kebangkrutan.

Karena kegigihannya, Tomy kemudian berhasil bangkit dari keterpurukan. Ia kemudian menjadi seorang pengusaha sukses berkat kemampuannya dalam mengelola Bank Artha Graha.

Saat ini, ada banyak usaha yang dimilikinya, seperti melalui PT Jakarta International Hotels and Development (JIHD), Tomy memiliki Hotel Borobudur. Selain itu, melalui anak perusahaannya, PT Danayasa Arthatama Tbk (SCBD), Tomy memiliki kawasan Business District yang pertama di Indonesia, yaitu Sudirman Central Business District (SCBD) yang memiliki luas 45 hektar.

Itulah sepenggal kisah Tomy Winata yang sukses berkat kegigihannya dalam menjalani hidup seperti yang dikutip dari idxchannel.com. (fsn/rel)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *