Teropong.id – HARI Raya Idul Fitri atau lebaran adalah momentum paling ditunggu-tunggu oleh banyak Muslim. Di Indonesia, Hari Kemenangan ini disambut dengan penuh suka cita. Ada beragam tradisi dan makanan khas yang menggugah selera mewarnai momen lebaran di Tanah Air.
Sejumlah makanan khas lebaran memang tak pernah absen menghuni meja makan di setiap rumah keluarga Indonesia. Biasanya, makanan tersebut disantap setelah anggota keluarga selesai melaksanakan Shalat Idul Fitri dan bersilaturahmi.
Berikut ini ada 10 makanan khas lebaran di Indonesia, lezat dan rasanya bikin kangen!
1. Opor Ayam
Makanan khas lebaran bernama Opor Ayam mudah dijumpai di rumah masyarakat muslim di Indonesia ketika lebaran tiba. Rasa opor ayam sendiri gurih dari paduan santan, serai, hingga kunyit, mampu membuat. Biasanya opor ayam disantap bersama nasi, ketupat atau lontong.
2. Ketupat
Kurang lengkap rasanya apabila belum menyediakan makanan khas lebaran satu ini. Ya, ketupat menjadi hidangan wajib di meja makan saat Idul Fitri tiba.
Ketupat punya tekstur yang hampir mirip dengan lontong, hanya saja, cara pembuatannya dibungkus oleh daun kelapa yang dianyam, bukan plastik.
3. Sambal Goreng Kentang dan Ati
Makanan khas lebaran selanjutnya adalah sambal goreng kentang dan ati. Hidangan ini nikmat disantap bersama ketupat, ataupun menjadi lauk pendamping opor ayam.
Sesuai namanya, citarasa sambal goreng kentang dan ati ini cukup pedas. Terkadang, ada pula keluarga yang hanya memasukan kentang tanpa ati, atau bisa pula ditambahkan petai.
4. Rendang
Rendang sebenarnya bisa dijumpai di luar momen lebaran. Hanya saja, makanan khas satu ini akan terasa lebih nikmat saat disantap pada saat lebaran Idul Fitri bersama keluarga tercinta.
Jika pada hari-hari biasa rendang disandingkan dengan nasi putih, pada momen lebaran banyak yang menikmati rendang bersama buras ataupun ketupat.
Paduan rasa bumbu rendang yang pekat akan rempah cabai, serai, kunyit, jahe, hingga bawang, bertemu ketupat yang empuk. Kombinasi sempurna!
5. Nastar
Kue Nastar bukan hanya sekedar makanan khas lebaran, tetapi wajib ada di meja untuk menyambut tamu. Bentuk kue nastar bisa bervariasi, namun rasanya tetap memadukan gurih dari kue bagian luar dan manis legit dari selai nanas di dalamnya.
6. Semur
Opor ayam bukan satu-satunya makanan khas lebaran yang disuguhkan ketika Idul Fitri tiba. Beberapa keluarga di Indonesia juga terbiasa membuat semur.
Semur merupakan hidangan berbahan dasar daging atau ayam yang memiliki kuah coklat manis gurih. Umumnya, selain ayam, semur juga dimasukkan beberapa bahan lain seperti telur atau tahu.
7. Kastengel
Makanan khas lebaran selanjutnya ada Kastengel. Sama seperti nastar, ini juga merupakan grup kue-kue wajib di momen Idul Fitri.
Kastengel punya citarasa asin gurih karena berbahan dasar tepung terigu dan keju yang melimpah. Selain dicampur ke dalam adonan, pada bagian atas pun ditaburi lagi keju parut yang renyah karena terpanggang di oven.
8. Gulai Sayur
Tak melulu soal daging atau ayam, ada pula makanan khas lebaran yang berbahan dasar sayur. Ya, contohnya saja gulai dengan sayuran seperti daun singkong, nangka muda, dan lain sebagainya.
Kuah gulai terasa gurih dan cukup pekat akan rempah karena terbuat dari santan, bawang, lengkuas, jahe, hingga kunyit.
9. Lodeh
Sayur lodeh biasa disantap untuk menu makan sehari-hari. Tapi pada saat momen lebaran, sayur dengan kuah santan khas Jawa Tengah ini juga menjadi salah satu favorit.
Rasanya gurih namun tidak terlalu membuat perut begah karena berisi sayuran antara lain kacang panjang, terong, dan labu siam.
10. Ayam Woku
Masyarakat muslim di Sulawesi Utara seringkali membuat ayam woku ketika memasuki lebaran. Cita rasanya pedas segar dan kaya akan rempah-rempah. Aroma kemangi yang harum pun menambah selera makan di momen idul fitri seperti yang dikutip dari okezone.com. (fsn/rel)